Purnama Interlokal

Rabu (10 /07/ 2019)  atmosfer ketegangan begitu terasa ketika  malam sebelum pencoblosan ,bagaimana tidak kedua putra terbaik Desa akan bertarung memperebutkan kursi tertinggi di Pemerintahan  pada esok harinya,  demi mengurai ketegangan Para linmas dan Panitia pun ekstra hati-hati menjaga TPS dan mengedukasi masyarakat agar suasana tetap sejuk, Para Perangkat desa, BPD, panitia dan Linmas pun bergiliran bersilaturrahmi ke rumah kedua calon demi untuk menetralisir suasana.  Pesta demokrasi haruslah membuat masyarakat  bergembira menyambut calon pemimpin baru yang akan  memerintah 6 tahun kedepan, namun yang terjadi justru sebaliknya banyak warga yang tak bisa memicingkan mata barang sebentar demi untuk begadang di rumah kedua Calon, dan harap- harap cemas atas apa yang akan terjadi esok hari.   Tepat pada pagi tiba ,jam 06.30 WIB  iring-iringan kedua calon pun tiba di lokasi Tenpat  Pemungutan Suara (TPS)  yang berada di Balaidesa Karangasem, di jadwalkan 2.090 orang yang te

Sabtu (06 /07/ 2019) ada yang berbeda di tengah hiruk pikuk  lalu lalang kendaraan Poros desa  ring 1 Holcim  tersebut ,ada aktivitas luar biasa yang dilaksanakan menjelang pelaksanaan  momentum bersejarah di Desa Karangasem tersebut. Adalah panitia Pilkades yang melaksanakan "sosialisasi ulang" tentang teknis pelaksanaan dan juga surat suara yang sah dan tidak sah , agar nantinya setelah pelaksanaan dan saat penghitungan suara tidak ada konflik.  Acara tersebut hanya digelar internal antara panitia Pilkades yang terdiri dari 11 orang , 2 orang saksi dari masing-masing calon dan perwakilan dari Badan Permusyawaratan Desa (BPD) , dalam sambutannya sekretaris panitia Pilkades Karangasem menyatakan :" ada beberapa poin  dibahas dalam rapat  diantaranya yaitu tentang  beberapa orang yang tidak masuk dalam DPT tapi memiliki KTP dan KK,  hal yang kedua yaitu terkait tentang  Penjelasan ulang surat suara sah dan tidak sah yang bisa memicu konflik dan membuat penghitungan s

Mentari  telah kembali keperaduannya menyisakan malam dengan sejuta pesona,  banyak aktivitas yang dilakukan oleh masyarakat lereng gunung Kalak wilis ini  demi untuk mengusir  dingin dan kebosanan ,berbagi informasi dengan tetangga sekitar dan juga teman yang biasanya dilakukan di posko jaga (poskamling,red)  Ataupun di warung kopi terdekat . Saat itu kami tak sengaja berjumpa dengan sosok Pemuda Jangkung yang murah senyum ini, Pemuda  inovatif dan kreatif yang telah Malang melintang di dunia pergerakan baik saat masih menjadi Mahasiswa atau pun ketika telah terjun ke nasyarakat,   sosok pemuda yang murah senyum dan  ceria ketika berdiskusi  dengan lawan bicaranya . Sosok Pemuda tersebut bernama Suwanto  ,Pria kelahiran Tuban ,26 Februari 1989 ini merupakan pribadi yang supel dan sangat aktif sekali dalam berorganisasi terbukti dalam kiprahnya dia sempat memimpin Kartar (Karang taruna, red)   desa suwalan periode 2010 hingga 2013  dilanjutkan pada tingkat kecamatan dengan m

Selasa (02/07/19) Mentari telah beranjak dari peraduannya memberikan nuansa kehangatan bagi makhluk semesta, aktivitas rutin masyarakat di wilayah pertanian dan di ring satu perusahaan ini pun bergeliat seiring deru kendaraan yang lalu lalang di seputaran Jalan PT. SBI (dulu bernama Holcim).  Siang itu kami mencoba menghubungi beliau ,sosok yang beberapa hari ini begitu viral di kalangan anak muda dan juga kiprahnya mengelola dunia olahraga khususnya bola voli, yang telah ikut serta dalam event di tingkat Desa ,kompetisi di tingkat kecamatan maupun turnamen di tingkat kabupaten. beliau adalah Abdul kifli, pria kelahiran Tuban ,15 Februari 1971 ini cukup aktif dalam berorganisasi dan juga kegiatannya sebagai perangkat desa (Pamong, red)   makanya sebutan beliau lebih terkenal dengan kebaya Dul atau Kebayan RC ,di singgung soal pencalonannya untuk merebut kursi tertinggi di desa merkawang beliau hanya mendesah pelan :" Ini adalah murni kehendak masyarakat yang menginginkan ad

secercah Harapan Bersama Bayan RC merkawang Mentari telah beranjak dari peraduannya memberikan nuansa kehangatan bagi makhluk semesta aktivitas rutin masyarakat di wilayah pertanian dan di ring satu perusahaan ini punsiang itu kami mencoba menghubungi beliau sosok yang beberapa hari ini begitu viral di kalangan anak muda dan juga kiprahnya mengelola dunia olahraga khususnya bola voli yang telah ikut serta dalam event di tingkat Desa kompetisi di tingkat kecamatan maupun turnamen di tingkat kabupaten beliau adalah Abdul kifli pria kelahiran Tuban 15 Februari 1971 ini cukup aktif dalam berorganisasi dan juga kegiatannya sebagai perangkat desa makanya sebutan beliau lebih terkenal dengan kebaya Ndul atau Kebayan RC di singgung soal pencalonannya untuk merebut kursi tertinggi di desa merkawang beliau hanya mendesah pelan Ini adalah murni kehendak masyarakat yang menginginkan adanya perubahan dan Kami merasa terpanggil untuk melaksanakannya Mas Bayan RC atau Bayan bol adalah seorang politik