Menuju Tahta tertinggi di Pemerintahan Desa Karangasem


Sebelum pada poin diatas alangkah baiknya kita flashback ketika pembentukan kepanitiaan satu bulan sebelumnya bahwa di Karangasem telah terbentuk kepanitiaan pemilihan kepala desa tahun 2019 ini yang terdiri dari 11 orang yang dianggap netral dan berintegritas sehingga bisa mengawal pesta demokrasi untuk menentukan  siapa yang berhak menduduki tahta tertinggi di pemerintahan desa ,Mari kita simak tulisan sebulan  yang lalu tersebut :

Pesta demokrasi di tingkat Desa (pilkades serentak ) akan segera di Laksanakan , salah satu piranti pokok paling penting untuk melaksanakan Pilkades Karangasem  adalah pembentukan kepanitiaan.
mulai di Kabupaten Tuban, atmosfernya pun terasa  hingga di Desa Karangasem ,desa paling ujung dari Kecamatan Jenu ini  beberapa bulan kedepan akan segera menghelat pesta demokrasi 6 tahunan ,maka segala piranti yang berhubungan dengan perpindahan tampuk kekuasaan diatur sepenuhnya oleh Perda maupun Perbup 

adalah di Desa Karangasem ,Kecamatan Jenu ,Kabupaten Tuban yang pada hari ini, Selasa ( 19 /02/2019)  menyelenggarakan acara "Sosialisasi dan pembentukan panitia Pilkades Karangasem  "  undangan dihadiri oleh para pimpinan  RT dan RW ,tokoh masyarakat ,tokoh agama, tokoh pemuda (Karang Taruna)  ,tokoh lembaga pendidikan, Babinsa dan Babinkamtibmas .Acara yang dimulai pada pukul 09.30 ini dihadiri oleh Bapak sekretaris Kecamatan (Sekcam) Jenu,  Heri Subagyo yang mewakili  atas nama Camat Jenu ,karena beliau ada urusan yang di desa Rawasan, kebetulan disana juga menyelenggarakan acara pembentukan panitia Pilkades.

Berdasarkan DPT  (Daftar Pemilih Tetap)  Pilgub tahun 2018 jumlah penduduk Desa Karangasem adalah sebesar 2.200 jiwa ,maka sesuai dengan ketentuan Perda dan Perbup ,pemilih di bawah 4.000 membutuhkan 11 orang Panitia Pemilihan yang terdiri dari unsur Perangkat desa, kelembagaan desa dan Tokoh Masyarakat. Dan melalui kesepakatan rapat di peroleh kuota sebagai berikut :2 orang (Perangkat desa) , 1 orang (LKMD)  ,1 orang (RT), 1 orang (RW)  ,2 orang (Tokoh Agama), 2 orang (tokoh pemuda),1 orang (tokoh lembaga pendidikan) dan 1 orang (tokoh masyarakat RT) .

Setelah melalui proses panjang  Penjaringan bakal calon maka diperoleh lah 11 (sebelas ) nama yang selanjutnya  akan dipilih secara  musyawarah mufakat  di internal  untuk menentukan struktur kepanitiaaan, adapun kesebelas nama tersebut adalah " Nur  Dawam solihan dan Suharno ( dari unsur pemerintahan desa ), Darsono (dari unsur LPMD)  , Jasmin (dari unsur ketua RT ) ,Abdul Ghofur ( dari unsur ketua RW)  ,Ustad Zakky Abdillah (gus didik)  dan H.Ahmad Tamim (dari unsur tokoh agama ),Qosiatun nikmah  (dari unsur lembaga pendidikan) , Witono dan  Purnomo Irawan ( dari unsur tokoh pemuda  ) dan yang terakhir Ma'ruf ( dari unsur tokoh masyarakat ) ,dan selanjutnya di gelar musyawarah mufakat internal diantara kesebelas orang tersebut yang akhirnya menjadikan Ust. Zakky abdillah (Gus didik) Sebagai Ketuanya.

Sebelumnya acara pemilihan  berlangsung sangat seru mengingat  antusiasme dari peserta rapat yang menginginkan panitia yang netral  dan berintegritas ,peserta rapat yang kebetulan mencalonkan menjadi anggota BPD pun tidak di perkenankan untuk di pilih, deadlock sempat terjadi ketika jumlah perolehan suara ada yang sama dari unsur RT, maka di lakukanlah voting (pemungutan suara ulanh dengan jumlah terbanyak).  sementara itu setelah selesai ketua Rapat Sosialisasi dan pembentulan Panitia ,Abdul Rohim, STh I menyatakan  : "Kami berharap proses pemilihan pilkades ini bisa berjalan dengan lancar dan selanjutnya panitia Pilkades ini akan bertanggung jawab langsung kepada BPD " ujar ketua rapat.

Sementara itu ketika dikonfirmasi oleh tim Purnamainterlokal .com Sekcam Jenu,  Heri Subagyo  menyatakan:" Kami berharap panitia terpilih ini bisa menjaga amanah , jujur  dan adil serta netral,
Berpedoman pada Perda dan Perbup tentang apa yg menjadi tugas pokok dan fungsi serta larangannya,
Semoga pelaksanaan Pilkades di desa Karangasem  ini berjalan lancar ,aman dan damai serta sejuk , dan yang terpenting dapat mnghasilkan pemimpin desa yang amanah dan bisa membawa masyarakat ke arah yang lebih  maju dan sejahtera " papar beliau.

Dan untuk saat ini, minggu (24/03/2019) panitia telah merilis pengumuman  tentang pendaftaran calon kepala Desa Karangasem yang telah dibuka pada  tanggal 28 Maret hingga tanggal 8 April 2019 . dengan dirilisnya pengumuman tersebut maka sudah resmi pulalah pendaftaran dibuka dan diharap masyarakat tidak takut untuk mencalonkan diri dan mendaftar ,sebagaimana diketahui banyak kader terbaik yang dimiliki Karangasem namun tidak berani untuk mencalonkan diri karena faktor biaya dan ongkos kampanye yang terlalu tinggi di Pilkades sebelumnya. pemilihan Kepala Desa Karangasem tahun ini diperkirakan akan berlangsung seru mengingat Sang Petahana  yang bertarung juga mantan Kades yang sudah memimpin Karangasem dua periode dipastikan akan turut di perhelatan tahun ini ,pemimpin adalah kader terbaik yang dikirim Tuhan untuk melakukan perubahan dan lewat pengumuman tersebut memanggil kader terbaik Karangasem untuk ikut berlaga dalam kontestasi politik tahun ini semoga ada perubahan dan menuju Karangasem yang lebih baik dan bermartabat.

Comments

Popular posts from this blog

diapit dua perusahaan raksasa,karangasem punya pesona

antisipasi musim buwuhan yang membuat pengeluaran membengkak

Kupatan ,tradisi di Tuban menyambut Bulan Ramadlan