geliat warga Karangasem sambut Sedekah bumi dan Tahlil Akbar 2018

pagi yang cerah untuk mengawali rutinitas sehari -hari ,mendung sempat bergelayut menandakan butiran air masih tersinpan di awan ,ternyata hujan tak jua kunjung datang 3 minggu ini ,begitu keterangan sesepuh desa yang berprofesi sebagai petani ,beliau mampu mengingat dengan seksama kapan hujan terakhir turun.
dan alunan murottal kitab suci pun mengalir dari pengeras suara Masjid Sabilul Muhtadin menandakan akan ada acara yang di gelar ,tak berselang lama ibu ibu pun berbondong membawa berkat ke masjid ,kebanyakan memang ibu ibu yang membawa berkat ,para bapak jarang yang terlihat membawa .tepat pada pukul 08.30 acara sedekah Bumi dan Tahlil Akbar itupun di mulai .
Sedekah Bumi sendiri berasal dari tradisi zaman dahulu yaitu sebagi wujud syukur atas limpahan karunia Tuhan kepada para petani ,bermula ketika sehabis panen mereka melakukannya sebagai wujud terimakasih kepada alam dan rasa Syukur kepada pencipta alan.adapun di desa karangasem terdapat 4 manganan (sedekah bumi,red) yang masih di lestarikan ,yaitu manganan di makam dusun kedungrejo ,di makam buyut Sambiyo ,di waduk Kedungkiter ,dan yang terakhir di masjid ini.semuanya ada hitungannya masing-masing dan di lestarikan serta di atur oleh juru kunci atau kerabat yang di pasrahi untuk merawat.pada jaman dahulu konon katanya sedekah bumi yang terbesar di desa karangasem ini di lakukan di bawah pohon Gedrek yang usianya sudah ratusan tahun di samping pemakaman setempat .
adapun sedekah bumi dan Tahlil Akbar tahun ini di laksanakan pada tanggal 07 Mei 2018 dengan di hadiri para perangkat desa dan Camat Jenu ,Bpk Sugeng winarno ,adapun yang memberikan tausiyah adalah Romo KH.Kholilur Rohman dari kota Tuban yang juga sekaligus Rois syuriah PCNU tuban.

semoga dengan sedekah bumi dan Tahlil akbar ini desa Karangasem akan lebih makmur ,hasil panennya melimpah ruah dan juga kerukunan antar warganya bisa terjaga walaupun telah mendekati tahun politik PILKADES .

Bravo Desa Karangasem 💪

Comments

Popular posts from this blog

diapit dua perusahaan raksasa,karangasem punya pesona

antisipasi musim buwuhan yang membuat pengeluaran membengkak

Kupatan ,tradisi di Tuban menyambut Bulan Ramadlan