Mereka berhak meski tak meminta

malam belum sepenuhnya larut ,namun obrolan kami di jejaring whatsap itu pun akhirnya menemui jalan buntu ,karena tidak menemui titik temu kapan kami bisa berkumpul  bersama dan menyalurkan donasi yang telah ada.selalu ada jalan ke Rhoma begitu yang dulu kami yakini ketika menemukan jalan buntu seperti ini ,seperti halnya kami menafikan bahwa kami meragukan apakah nantinya donasi bisa terkumpul .namun dengan langkah optimis kita mampu melewati itu semua.

siang yang panas tak menyurutkan langkah kami untuk menuju ke tempat yang sudah tertera di list .target kami adalah menemukan rumah anak anak yatim piatu dan dhuafa' yang membutuhkan.

seketika terngiang kembali saat tadi pagi mendengarkan syiir dari Bang Haji Rhoma Irama "yatim piatu tabahkan hatimu di dalam mengarungi hidup yang penuh tantangan ini.....wahai engkau para hartawan jangan berpangku tangan perhatikanlah mereka jangan engkau sia sia...sungguh engkau manusia mendustakan agama apabila mereka engkau sia sia ...".

kurang lebih seperti itu liriknya membuat diri ini seperti terpernjat ,bagimana tidak yang masih beranggota keluarga lengkap saja masih kebingungan bagimana menyambut hari raya apalagi yang sudah tidak punya ayah dan ibu ,terbayang bagimana susahnya mencari penghidupan dan jalan suram yang akan mereka lalui.

maka pantaslah ajaran Agama memandang perlu untuk menyantuni mereka ,tidak menyia-nyiakan anak yatim dan fakir miskin sebagaimana yang tertuang dalam surat Al ma'un ayat 2 dan 3 ,bahkan dengan tegasnya di cap sebagai pendusta agama.

maka di momen bulan Romadlon ini mari kita sedikit berbagi kepada Anak yatim dan fakir miskin di sekitar kita ,tidak boleh kita menyia-nyiakan ,karena doa mereka malati (mustajab ,dikabulkan ,pun juga kutukan /doa jeleknya ).

semoga bermanfaat